Daftar di bawah ini adalah
ringkasan dari the US Federal Trade
Commission of
the most common crimes on the Internet as of 2005.
1. Pelelangan Internet:
Toko di dalam sebuah "virtual marketplace" yang
menawarkan banyak produk pilihan
dengan perjanjian yang bagus.
Setelah mengirim uang mereka,
para konsumen mendapat barang
yang tidak sesuai dengan yang
dijanjikan atau barang yang jelek atau
tidak semua dikirimkan.
2. Pelayanan dengan Akses
Internet: Uang gratis, mudah mencairkan
cek. Para konsumen yang terjebak
dengan perjanjian kontrak dari
akses internet atau layanan web
lainnya, para konsumen harus
membayar denda jika membatalkan
perjanjian.
3. Penipuan Kartu Kredit:
Surfing di internet dan melihat adult images
online yang gratis, hanya
memperlihatkan karu kredit anda untuk
meyakinkana bahwa umur anda di
atas 18 tahun. Promotor yang
curang menggunakan nomor kartu
kredit mereka untuk menaikkan
tagihan kartu kreditnya.
4. International Modem Dialing:
Mendapatkan akses gratis untuk adult
material dan pornografi dengan
mendownload sebuah "viewer" atau
"dialer" program
komputer. Para konsumen komplain karena banyak
sambungan jarak jauh di dalam
tagihan telepon mereka. Dengan
menggunakan sebuah program, modem
mereka terputus
hubungannya, lalu tersambung lagi
ke internet memakai nomor
sambungan jarak jauh
internasional.
5. Kejahatan Web:
Mendapatkan custom-designed website gratis untuk
masa trial 30 hari, dengan tidak
ada obligasi untuk melanjutkan. Para
konsumen mendapat surat hutang di
dalam tagihan telepon mereka
walaupun mereka tidak pernah
mengambil penawaran ataupun
menyetujui perpanjangan layanan
sesudah masa trial.
6. Multilevel Marketing
Plans/Pyramids: Mendapatkan uang dengan
cara menjual produk atau layanan
kepada orang yang anda ajak
bergabung dalam program ini. Para
konsumen mengaku mereka
membelinya melalui program itu,
tetapi para konsumen itu
sebenarnya adalah distributor
lain, bukan masyarakat publik.
7. Travel dan Liburan:
Mendapatkan sebuah perjalanan mewah dengan
banyak diskon pada biaya
perjalanan. Perusahaan mengirimkan
akomodasi dengan kualitas rendah
dan pelayanan yang tidak sesuai
dengan iklan tidak mendapatkan
seluruh perjalanan. Pembebanan
tagihan tersembunyi lainnya atau
persyaratan tambahan saat para
konsumen membayar.
8. Kesempatan Bisnis:
bergabung dengan janji tentang potensi
pendapatan, banyak konsumen telah
menginvestasikan dengan modal
kecil dan keluar menjadi berlipat
ganda. Tidak ada bukti untuk
mengembalikan tuntutan
pendapatan.
9. Penanaman Saham:
Menanam saham pada sebuah sistem
perdagangan dan anda akan
mendapatkan kembali saham anda
dengan jumlah yang banyak. Tetapi
keuntungan yang besar selalu
berarti resiko yang besar. Para
konsumen telah kehilangan uang untuk
program yang mereka ikuti dengan
kemampuan prediksi pasar
dengan 100 persen ketepatan.
10. Produk/Pelayanan Kesehatan:
Mengklaim sebagai produk "ajaib" dan
dengan janji yang meyakinkan para
konsumen bahwa masalah
kesehatan mereka dapat disembuhkan.
Tetapi orang dengan penyakit
kronis yang menaruh harapan
mereka pada tawaran ini,
penyembuhan yang mereka butuhkan
mungkin tertunda.
Artikel di atas hanya bertujuan
agar para pengguna internet lebih berhati-hati terhadap ancaman
penipuan di dalam internet.