=== SELAMAT DATANG DI www.freelifeadventure.blogspot.com SEMOGA ARTIKEL KAMI MENARIK UNTUK ANDA ===

Jumat, 31 Mei 2013

About "SKRIPSI"


BAB I
DEFENISI DAN TUJUAN SKRIPSI

A. Defenisi Skripsi

Skripsi merupakan suatu karya tulis ilmiah berupa paparan tulisan hasil penelitian yang membahas masalah dalam bidang ilmu sesuai pada Program Studi atau Jurusan yang sedang ditempuh dengan menggunakan kaidah yang berlaku dalam suatu bidang ilmu pengetahuan, teknologi atau seni yang ditulis oleh mahasiswa program sarjana (S1) yang bersifat mandiri untuk memenuhi sebagian persyaratan memperoleh derajat kesarjanaan Strata 1. Skripsi merupakan penelitian yang asli atau pembuktian yang dapat bersifat mempebaharui, mengembangkan, menemukan dan menegaskan teori-teori/fakta-fakta dalam lingkup disiplin keilmuannya yang dapat berupa penelitian dasar, penelitian terapan, atau gabungan keduanya. Penelitian dapat berupa penelitian laboratorium, penelitian lapangan, atau studi pustaka.
B. Ruang Lingkup Skripsi
Skripsi mempunyai ruang lingkup dalam penelitian yang sangat luas yang meliputi :

1. Penelitian Dasar
Merupakan penelitian murni terhadap sesuatu karna ada perhatian dan keinginan terhadap hasil suatu aktivitas.
2. Penelitian Terapan
Merupakan penelitian yang menggunakan practical reasoning untuk menjawab suatu masalah yang timbul pada suatu ketika, agar dapat melakukan sesuatu dengan lebih baik.
3. Penelitian Korelasiona
Merupakan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya hubungan dari suatu fenomena, dan kalau ada berapa besar derajat hubungannya, antara beberapa variable yang diteliti, walaupun tidak dapat diketahui apakah hubungan tersebut adalah hubungan sebab akibat ataupun bukan.
4. Penelitian Kausal Komparatif
Merupakan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui kemungkinan adanya hubungan sebab akibat dengan cara berdasar atas pengamatan terhadap akibat yang ada, kemungkinan mencari kembali factor yang diduga menjadi penyebabnya, melalui pengumpulan data dengan melakukan perbandingan di antara data-data yang terkumpul/diteliti.
5. Penelitian Eksperimental
Merupakan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui kemungkinan adanya hubungan sebab akibat dengan cara memberikan satu atau lebih perlakuan kepada satu atau lebih kelompok eksperimental dan membandingkan dengan satu atau lebih kelompok control yang tidak diberiakn perlakuan.
6. Penelitan Analitis
Merupakan suatu penelitian yang menganalisis data yang mengarah kepada suatu kesimpulan suatu populasi, bersifat inferensial.
Sebelum menyusun skripsi, seorang mahasiswa dituntut untuk menyusun usulan skripsi (proposal). Hal itu dilakukan guna mengevaluasi tema skripsi, penguasaan masalah penelitian, dan kesiapan mahasiswa untuk melakukan penelitian.
Tugas penyusunan skripsi dilaksanakan dengan tujuan agar :
1. Mahasiswa mampu menyusun dan menulis suatu karya ilmiah, sesuai dengan bidang ilmu yang ditempuh.
2. Mahasiswa mampu melakukan penelitian mulai dari merumuskan masalah, mengolah data, mengumpulkan data, menganalisis, menarik suatu kesimpulan.
3. Membantu mahasiswa menyampaikan, menggunakan, mengaplikasikan ilmu dan pengetahuan yang diperoleh menjadi suatu sistem yang terpadu untuk pengembangan ilmu.



Secara umum, unsur-unsur pokok pemikiran manusia dapat dibagi menjadi 3 (tiga) unsur atau aktivitas, yaitu :

1. Aktivitas pikiran yang pertama adalah kenyataan dan membentuk suatu atas dasar pengetahuan keindraan.
2. Aktivitas pikiran yang kedua adalah menyatakan yang ada diantara pengertian-pengertian yang telah terbentuk, dengan menyatakan “ini adalah demikian” (S=P), atau memisahkan/memungkiri dengan menyatakan “ini tidaklah demikian” (S P).
3. Aktivitas akal yang terakhir adalah menyimpulkan, yaitu menghubungkan berbagai hal yang diketahui itu sedemikian rupa sehingga sampai pada suatu kesimpulan.
Dalam penulisan Skripsi, mahasiswa dibimbing oleh Pembimbing Skripsi, dengan kriteria adalah seperti berikut :
1. Pembimbing Skripsi mahasiswa STKIP Riama Medan adalah dosen yang sedang aktif melaksanakan tugas sebagai dosen dan diberi wewenang melalui surat keputusan dari Ketua STKIP Riama Medan untuk membimbing mahasiswa dalam melaksanakan Skripsi.
2. Skripsi dibimbing oleh 2 (dua) orang dosen pembimbing yang memiliki keahlian dan atau kepakaran.
3. Dosen pembimbing berfungsi sebagai fasilitator yang mengarahkan perencanaan, pelaksanaan, dan pembuatan laporan skripsi, serta mengujinya.
4. Pembimbing I dan II memiliki hak dan wewenang yang sama untuk membimbing.
5. Pembimbing yang karena sesuatu hal tidak bias melanjutkan pembimbingan dapat diganti oleh pembimbing lain yang akan ditetapkan oleh Ketua STKIP Riama Madan atas usul ketua Program Studi.
6. Pembimbing bertanggung jawab kepada ketua Program Studi.





BAB II

PENULISAN PROPOSAL PENELITIAN DAN SKRIPSI

A. Petunjuk Secara Umum


1. Persyaratan dan Skripsi

Persyaratan yang harus dipenuhi mahasiswa untuk dapat melaksanakan tugas akhir untuk jenjang Strata 1 dapat ditanyakan kepada masing-masing Program Studi. Persyaratan ini pada dasarnya meliputi jumlah sks dan indeks prestasi yang telah berhasil dicapai oleh mahasiswa. Para mahasiswa yang telah mengumpulkan jumlah sks yang diperlukan, dapat memenuhi persyaratan indeks prestasi yang telah ditetapkan  Program Studi dan berminat menempuh penyelesaian Skripsi, dapat segera mempersiapkan judul penelitian untuk selanjutnya diusulkan kepada Program Studi masing-masing.
2. Pengajuan Usulan Skripsi
Usulan untuk menempuh Skripsi diajukan kepada Ketua Program Studi dengan menyerahkan proposal (usulan) penelitian untuk selanjutnya akan ditentukan dosen pembimbing Skripsi oleh Program Studi sesuai dengan tema penelitian yang diajuan.
3. Pelaksanaan Skripsi
Mahasiswa yang melaksanakan Skripsi diwajibkan melaksanakan kegiatan tersebut secara sungguh-sungguh dibawah bimbingan dosen pembimbing. Mahasiswa wajib melaporkan secara rutin setiap perkembangan dari pelaksanaan Skripsi kepada dosen pembimbing. Pada akhir penyelesaian kegiatan penelitian, mahasiswa menyusun hasil-hasil penelitiannya menjadi karya tulis ilmiah berbentuk Skripsi dengan berpedoman pada pembakuan sistematika. Apabila hasil penyusunan dan penulisan telah mendapatkan persetujuan dari dosen pembimbing, mahasiswa dapat mempersiapkan diri untuk menempuh ujian Skripsi.


4. Ujian Tugas Akhir dan Skripsi

Apabila seluruh persyaratan telah dipenuhi, mahasiswa mengajukan usulan untuk menempuh ujian Skripsi kepada Ketua Program Studi dengan mengisi formulir yang disediakan dan menyerahkan sejumlah eksemplar naskah yang telah ditandatangani oleh dosen pembimbing. Hasil ujian dinilai oleh tim penguji dalam dua aspek; pertama berdasarkan bahasa, tata tulis, sistematika dan kualitas akademik Skripsi dan kedua berdasarkan penguasaan materi dan penampilan mahasiswa selama ujian Skripsi.
Mahasiwa dapat melakukan ujian ulang apabila dinyatakan tidak lulus (nilai D) sebanyak-banyaknya 2 (dua) kali setelah ujian yang pertama. Dan apabila pada ujian ke tiga mahasiswa masih dinyatakan tidak lulus, maka mahasiswa yang bersangkutan diwajibkan untuk mengganti Skripsi dan mengajukan kembali usulan penelitian kepada Ketua Program Studi.
5. Penyelesaian Skripsi
Mahasiswa yang telah dinyatakan lulus diwajibkan melaksanakan pengetikan akhir naskah Skripsi dan menggandakannya sesuai dengan ketentuan yang berlaku, setelah mendapatkan pengesahan dari dosen penguji, dosen pembimbing dan Ketua STKIP Riama Medan.









BAB III

USULAN PENELITIAN

A. Halaman Judul


Halaman judul memuat : judul usulan penelitian, jenis usulan, lambang STKIP Riama Medan, nama dan Nomor Induk Mahasiswa (NIM), institusi yang dituju dan waktu pengajuan

1. Judul dibuat sesingkat-singkatnya (lebih kurang 14 karakter), jelas dan menunjukkan dengan tepat masalah yang hendak diteliti dan tidak membuka peluang penafsiran ganda (plagiat).
2. Jenis usulan adalah Proposal Penelitian
3. Lambang STKIP Riama Medan adalah lambang yang resmi digunakan untuk laporan karya ilmiah
4. Nama dan Nomor Induk Mahasiswa (NIM) diletakkan ditengah halaman judul tanpa disertai garis bawah, nama tidak boleh disingkat dan derajat kesarjanaan tidak boleh disertakan.
5. Institusi yang dituju adalah Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Riama Medan.
6. Waktu pengajuan ditulis lengkap bulan dan tahun pengajuan usulan penelitian.

B. Halaman Persetujuan Usulan Penelitian

Pada halaman ini membuat judul penelitian dan tandatangan dosen pembimbing Skripsi.

C. Isi

1. Judul Usulan Penelitian
Judul usulan penelitian ditulis lagi dalam isi usulan penelitian, sama seperti dalam halaman judul.
2. Latar Belakang Masalah
Latar belakang masalah memuat uraian secara jelas timbulnya masalah yang memerluakan pemecahan dengan didukung oleh logika-logika dan teori-teori yang mendasari atau mendukung timbulnya gagasan pemecahan/pembahasan masalah.
3. Rumusan Masalah
Rumusan masalah yang akan dicari pecahannya melalui penelitian yang akan diajukan hendaknya dirumuskan dalam bentuk kalimat Tanya yang tegas dan jelas, untuk menambah ketajaman masalah.
4. Batasan Masalah
Masalah yang akan dicari pemecahannya harus terbatas ruang lingkupnya agar pembahasannya dapat lebih terperinci dan dapat dimungkinkan pengambilan keputusan definitife.
5. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian memuat uraian yang menyebutkan secara spesifik maksud atau tujuan yang hendak dicapai dari penelitian yang dilakukan. Maksud-maksud yang terkandung didalam kegiatan tersebut baik maksud utama maupun tambahan, harus dikemukakan dengan jelas.
6. Manfaat Penelitian
Setiap hasil penelitian pada prinsipnya harus berguna sebagai penunjuk praktek pengambilan keputusan dalam artian yang cukup jelas. Manfaat tersebut baik bagi perkembangan ilmu pengetahuan, manfaat bagi obyek yang diteliti dan manfaat bagi peneliti sendiri maupun bagi pengembangan Negara pada umumnya.
7. Sistematika Penulisan
Berisi sistematika penulisan tugas akhir atau skripsi yang membuat uraian secara garis besar isi Skripsi untuk tiap-tiap bab.
8. Daftar Pustaka
Bahan-bahan yang merupakan referensi/literature atas penelitian yang dilakukan hendaknya dikemukakan secara jelas, daftar pustaka tersebut disusun dengan aturan penulisan daftar pustaka seperti lazimnya digunakan dalam penulisan Skripsi.
9. Rencana Kegiatan
Hendaknya dikemukakan jenis-jenis kegiatan yang direncanakan beserta jadwal waktunya (mulai dari persiapan, pengumpulan data, pengelolaan data sampai dengan penyusun laporan).



BAB IV

KERANGKA PENYUSUNAN PROPOSAL

A. BAGIAN AWAL

1. Halaman sampul depan memiliki komponen, yaitu :
a. Judul skripsi, jumlah kata pada judul tidak lebih dari 20 kata.
b. Tempat penelitian dilaksanakan
c. Proposal penelitian atau Skripsi
d. Logo STKIP Riama Medan
e. Nama peneliti disertai NIM
f. Nama Program Studi, Fakultas dan Universitas
g. Tahun dilaksanakan
h. Sampul luar ini tidak dibubuhin nomor halaman
i. Halaman ini dijilid (terusan/lansung) dengan kertas buffalo warna biru muda.
2. Halaman sampul dalam
Sama dengan halaman sampul luar, tetapi menggunakan kertas putih.
3. Halaman perstujuan
Pernyataan persetujuan ini berisi kalimat yan menyatakan bahwa kedua pembimbing telah menyetujui skripsi ini untuk dipertahankan (baik dipertahankan dalam seminar proposal atau siding akhir skripsi). Secara rinci komponen pada pernyataan persetujuan adalah :
a. Tempat, bulan dan tahun disetujui
b. Nama pembimbing I dan tanda tangan
c. Nama pembimbing II dan tanda tangan
d. Ketua program studi dan tanda tangan
4. Halaman penetapan panitia penguji
5. Halaman daftar isi
6. Halaman daftar tabel
7. Halaman daftar gambar
8. Halaman daftar lampiran
9. Daftar arti, lambang, singkatan dan istilah.


B. BAGIAN INTI

BAB I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Di dalam latar belakang masalah ini dipaparkan secara ringkas teori, hasil-hasil penelitian, kesimpulan seminar dan diskusi ilmiah ataupun pengalaman/pengamatan pribadi yang terkait erat dengan pokok masalah yang diteliti.
B. Rumusan Masalah
Perumusan masalah diawali dengan membandingkan kenyataan atau fenomena dengan harapan sesuai dengan teori dan konsep. Peneliti akan membuat pernyataan yang sangat mendasar yang pada penelitian nantinya akan menjawab tujuanpenelitian. Perumusan masalah merupakan rumusan secara konkrit masalah yang ada, dalam bentuk pertanyaan penelitian  yang dilandasi oleh pemikiran teoritis yang keberadaannya perlu dibuktikan.
C. Tujuan
Tujuan penelitian terdiri dari penjelasan tujuan umum dan khusus, sehingga pembaca mengerti tentang pentingnya penelitian ini dilaksanakan. Tujuan umum merupakan tujuan penelitian secara ksluruhan yang ingin dicapai melalui penelitian. Tujuan khusus merupakan penjabaran atau pentahapan tujuan umum sifatnya lebih operasional dan spesifik.
D. Manfaat Penelitian
Manfaat penelitian membahas manfaat untuk layanan kesehatan termasuk keperawatan juga perkembangan ilmu pengetahuan terutama ilmu keperawatan, sehingga hasilnya dapat digunakan oleh ilmuwan lain dalam mengembangkan IPTEK.
E. Keaslian Penelitian
Keaslian penulisan karya tulis atau riset berupa penjelasan tentang hasil penelitian terkait penelitian yang sudah pernah dilaksanakan sebelumnya oleh peneliti lain. Masalnya hasil skripsi peneliti lain, hasil desertasi atau tesis peneliti lain, dan jurnal ilmiah.

BAB II. TINJAUAN PUSTAKA

Tinjauan pustaka memuat uraian yang sistematik tentang teori dasar yang relevan, fakta hasil penelitian sebelumnya, yang berasal dari pustaka mutakhir yang memuat teori, proposisi, konsep atau pendekatan terbaru yang ada hubungannya dengan penelitian yang dilakukan.
Bahan-bahan tinjauan pustaka dapat diangkat dari berbagai sumber seperti jurnal penelitian, disertasi, tesis, tugas akhir, laporan penelitian, buku teks, makalah, laporan seminar dan diskusi ilmiah, serta terbitan-terbitan resmi pemerintah dan lembaga-lembaga lain.

BAB III. KERANGKA KONSEP DAN HIPOTESIS

A. Kerangka Konsep
Langkah-langkah membuat kerangka konsep :
1. Tentukan fenomena – variable yang akan diteliti
2. Uraikan konsep masing-masing variabel yang akan diteliti.
3. Kaitkan masalah penelitian dengan konsep yang telah diuraikan.
B. Hipotesis
Hipotesis merupakan proposisi keilmuan yang dilandasi oleh kerangka konseptual penelitian dan merupakan jawaban sementara terhadap permasalahan yang dihadapi, yang dapat diuji kebenarannya berdasarkan fakta empiris. Didalam penyusunan Skripsi hipotesis boleh ada dan boleh tidak ada, hal ini tergantung dari jenis penelitian yang diteliti oleh si peneliti.

BAB IV. METDE PENELITIAN

A. Desain Penelitian
Desain penelitian merupakan wadah menjawab pertanyaan penelitian atau menuji kesahihan hipotesis. Seperti tipe desain penelitian yang sering digunakan dalam keperawatan misalnya : deskriptif-analitik, studi kasus. Korelasi, cross sectional, quasy eksperimen dan true eksperimen.
B. Populasi, Sampel dan Sampling
Populasi adalah seluruh subjek atau data dengan karakteristik tertentu yang akan diteliti. Sampel adalah bagian dari populasi yang akan diteliti.
C. Variabel Penelitian
Variabel adalah sebuah faktor yang berperan dalam proses penelitian. Dengan demikian jenis variabel juga bermacam-macam yang ditentukan oleh landasan teoritis dan ditegaskan dalam hipotesis penelitian.



D. Definisi Operasional

Definisi operasional terdiri dari :
1. Variabel penelitian
2. Definisi Operasional
3. Alat ukur
4. Hasil ukur
5. Skala ukur
E. Tempat Penelitian
Yang dimaksud disini adalah tempat dan waktu penelitian berlangsung. Penetapan tempat penelitian atau lokasi penelitian harus disertai dengan alasan pemilihan tersebut.
F. Waktu Penelitian
Waktu penelitian terdiri dari waktu persiapan, pelaksanaan dan penyusunan laporan.
G. Instrumen Penelitian
Bagian ini berisi uraian tentang macam spesifikasi instrument yang digunakan dalam pengumpulan data. Perlu disertai uraian tentang reliabilitas dan validitas serta pembenaran atau alasan menggunakan instrument tersebut.
H. Prosedur Pengumpulan Data
Secara umum bagian ini menguraikan tentang :
(a) Langkah-langkah yang ditempuh dan teknik yang digunakan untuk mengumpulkan data (prosedur penelitian),
(b) Kualifikasi dan jumlah petugas yang terlibat dalam proses pengumpulan data, serta
(c) Jadwal waktu pelaksanaan pengumpulan data.
I. Analisa Data
Pemilihan jenis analisa data sangat ditentukan oleh jenis data yang dikumpulkan dengan tetap berorientasi pada tujuan yang hendak dicapai atau hipotesis yang hendak diuji.

C. BAGIAN AKHIR

1. Daftar pustaka
2. Lampiran (jadwal kegiatan, rincian biaya bila ada)
BAB V
KERANGKA PENYUSUNA SKRIPSI

A. BAGIAN AWAL

1. Halaman sampul depan
a. Judul skripsi secara lengkap yang diketik dengan huruf capital. Jenis huruf Garamond, font 14, dan dicetak tebal
b. Teks : SKRIPSI jenis huruf Times New Roman, font 18, dan dicetak tebal (bold).
c. Logo Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Riama Medan.
Logo terletak tepat ditengah.
d. Nama peneliti (mahasiswa) disertai NIM, diketik dengan huruf kapital cetak tebal.
e. Nama Program Studi diikuti dibawahnya Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Riama Medan diketik dengan huruf kapital dengan jenis huruf Times New Roman, font 14 dicetak tebal.
f. Tahun lulus ujian
g. Sampul luar ini tidak dibubuhi nomor halaman
2. Halaman judul/Sampul Dalam
Isi dan formatnya sama dengan halaman sampul depan tetapi ditambahkan pernyataan untuk memenuhi sebagai persyaratan mencapai gelar sarjana pendidikan pada Program Studi di Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Riama Medan.
3. Halaman Persetujuan
Secara rinci komponen pada pernyataan persetujuan adalah :
a. Tempat, bulan dan tahun disetujui
b. Nama pembimbing I dan tanda tangan
c. Nama pembimbing II dan tanda tangan
d. Diketahui oleh Ketua Program Studi



4. Halaman Pengesahan

Halaman pengesahan menunjukkan bahwa tulisan tugas akhir/skripsi telah diuji dan berisi tanda tangan para penguji, disertakan pada naskah hard cover. Dalam halaman pengesahan dicantumkan :
a. Teks : halaman pengesahan dan SKRIPSI
b. Judul skripsi, tepat di tengah dan ditulis dengan huruf Times New Roman kapital, ukuran font 12, dan dicetak tebal.
c. Nama peneliti (mahasiswa) dan NIM. Jenis huruf Times New Roman ukuran 12, huruf kapital cetak tebal.
d. Hari, tanggal, bulan dan tahun dilaksanakan siding akhir skripsi.
e. Tanda tangan, nama lengkap dan NIP dari masing-masing penguji. Penulisan gelar sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
f. Diketahui oleh Ketua STKIP Riama Medan, tanda tangan dan stempel.
5. Lembar pernyataan keaslian penelitian
Lembar pernyataan dibuat oleh penulis menjelaskan tentang sebenarnya bahwa tugas akhir yang ditulis benar-benar hasil karya sendiri, bukan merupakan pengambilalihan tulisan atau pikiran orang lain yang diakui sebagai tulisan atau pikiran penulis.
6. Halaman Peruntukan (tidak harus ada)
Halaman peruntukan tidak wajib untuk diadakan. Pada halaman ini ditulis hal yang sifatnya pribadi, antara lain untuk siapa karya ilmiah tersebut dipersembahkan.
7. Kata Pengantar
Dalam lembar ini dicantumkan ucapan terima kasih penulis yang ditunjukan kepada institusi, pembimbing (sebaiknya disebutkan konstribusi yang diberikan oleh masing-masing pembimbing), lembaga, organisasi dan atau pihak-pihak lain yang telah membantu dalam mempersiapkan, melaksanakan dan menyelesaikan penulisan skripsi.
Tulisan KATA PENGANTAR diketik dengan huruf kapital, simetris di batas atas bidang pengetikan dan tanpa tanda titik. Teks kata pengantar diketik dengan spasi ganda (2 spasi). Panjang teks tidak lebih dari 2 halaman. Pada bagian akhir teks (di pojok kanan-bawah) dicantumkan kata penulis tanpa menyebut nama terang.



8. Abstrak (bahasa Indonesia)

- Kata ABSTRAK ditulis di tengah halaman dengan huruf capital, simetris di batas atas bidang pengetikan dan tanpa tanda titik.
- Judul dicetak menggunakan huruf kecil (kecuali setiap awal kata menggunakan huruf besar).
- Nama penulis, pembimbing I dan pembimbing II diberi tanda angka kecil pangkat di akhir nama.
- Teks di dalam abstrak diketik dengan spasi tunggal (1 spasi) dengan jumlah kata sekitar 250-300 kata. Dalam teks abstrak disajikan secara padat intisari skripsi yang mencakup latar belakang, tujuan penelitian, metodologi yang digunakan, hasil-hasil yang diperoleh, kesimpulan yang dapat ditarik dan sasaran yang diajukan.
- Kata kunci yang ditempatkan di bawah alinea terakhir. Jumlah kata kunci berkisar antara 3 (tiga) sampai 5 (lima) kata. Kata kunci diperlukan untuk komputerisasi system informasi ilmiah, karena dengan kata kunci dapat ditemukan judul-judul skripsi beserta abstraknya dengan mudah.
- Di bagian paling bawah diberi keterangan tempat instansi penulis, pembimbing I dan pembimbing II.
9. Abstract (bahasa Inggris) atau Abstrak (bahasa Indonesia)
Halaman ini berisi bentuk bahasa inggris dari abstrak pada halaman sebelumnya. Isinya adalah ringkasan dari keseluruhan yang tercantum dalam Skripsi.
10. Daftar Isi
Di dalam halaman daftar isi dimuat judul bab, judul subbab, dan judul anak subbab yang disertai dengan nomor halaman tempat pemuatannya didalam teks.
11. Daftar Tabel
Halaman daftar table memuat nomor tabel, judul tabel serta nomor halaman untuk setiap tabel.
12. Daftar Gambar
Pada halaman daftar gambar dicantumkan nomor gambar, judul gambar, dan nomor halaman tempat pemuatannya dalam teks.
13. Daftar Lampiran
Pada halaman daftar gambar dicantumkan nomor gambar, judul gambar, dan nomor halaman tempat pemuatannya dalam teks.

14. Daftar Lainnya

Jika dalam suatu penulisan tugas akhir/skripsi banyak digunakan tanda-tanda lain yang mempunyai makna esensial (misalnya singkatan, simbol-simbol dan sebagainya), maka perlu ada daftar tersendiri mengenai tanda-tanda tersebut.

B. BAGIAN INTI

Terdiri atas :
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Rumusan Masalah
1.3 Tujuan Penelitian
1.4 Manfaat Penelitian
1.5 Keaslian Penelitian
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
2.1 …………
2.2 …………
BAB 3 METODE PENELITIAN
3.1 Desain Penelitian
3.2 Populasi, Sampel dan Sampling
3.3 Variabel Penelitian
3.4 Definisi Operasional
3.5 Tempat Penelitian
3.6 Waktu Penelitian
3.7 Instrumen Penelitian
3.8 Prosedur Pengumpulan Data
3.9 Analisa Data
3.10 Etika Penelitian
BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil Penelitian
Hasil penelitian merupakan bagian utama dalam laporan penelitian, namun biasanya merupakan bagian yang paling ringkas yang disajikan dalam bentuk teks, tabulasi atau pictorial.


4.2 Pembahasan

Pada bagian ini peneliti menjelaskan makna hasil penelitiannya. Pembahasan bukanlah pengulangan ringkasan hasil penelitian, namun merupakan penjelasan rinci hasil penelitian yang dikaitkan dengan tujuan penelitian. Isi pembahasan minimal 50% dari jumlah halaman tinjauan pustaka.
Pembahasan terdiri dari :
1. Pengantar Bab
2. Interprestasi dan Diskusi Hasil
3. Keterbatasan Penelitian
4. Implikasi untuk keperawatan
BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN
Bagian ini memuat kesimpulan hasil pembahasan penelitian secara sistematis yang berkaitan dengan upaya menjawab hipotesis dan/atau tujuan penelitian. Saran-saran yang disampaikan berkaitan dengan kesimpulan penelitian yang telah dilakukan.

C. BAGIAN AKHIR

Bagian akhir ini terdiri dari daftar pustaka, lampiran dan riwayat hidup penulis.
1. Daftar Pustaka
Daftar pustaka ini tidak diberi nomor.
2. Lampiran
Halaman lampiran ini tidak diberi nomor. Halaman berikutnya adalah lampiran dengan nomor lampiran dinyatakan dengan angka arab dan diketik di bagian kanan atas bidang pengetikan.







BAB VI

TATA CARA PENULISAN DAN PENCETAKAN

A. PEDOMAN PENGETIKAN

1. Kertas dan Bidang Pengetikan
Naskah Proposal dan Skripsi dicetak pada kertas putih berukura A4 (29,7 x 21 cm) dengan berat 80 gram (HVS 80). Bidang pengetikan berjarak
- 4 cm dari tepi ke kiri kertas,
- 4 cm dari tepi atas,
- 3 cm dari tepi kanan, dan
- 3 cm dari tepi bawah kertas.
- Bab baru turun 2 spasi dari batas atas bidang pengetikan, tulisan setiap alinea menggunakan spasi 2.
2. Jenis Huruf
Naskah karya ilmiah diketik dengan computer dengan jenis huruf Times New Roman berukuran 12. Untuk judul ukuran huruf 14. Untuk catatan kaki, keterangan, gambar, keterangan table, indeks, header footer menggunakan font berukuran 8. Aturan penggunaan huruf normal, miring (italic), tebal (bold), dan garis bawah (underline) adalah sebagai berikut :
1. Normal : untuk teks induk, abstrak, kata-kata kunci, table, gambar, bagan, catatan, lampiran.
2. Miring (italic) :
a. Kata non-Indonesia (bahasa asing dan bahasa daerah)
b. Istilah yang belum lazim
c. Bagian penting (untuk bagian penting boleh digunakan bold italic
d. Contoh (yang disajikan pada teks utama)
e. Judul buku, jurnal, majalah, dan surat kabar dalam Daftar pustaka
f. Nama spesies mikroorganisme atau tumbuhan
3. Tebal (bold) : untuk judul bab dan judul subbab (heading)
4. Garis bawah (underline) : digunakan dalam hal-hal yang amat khusus.



3. Spasi

a. Antar baris : jarak antar baris pada penulisan skripsi diketik dengan spasi 2 (ganda), kecuali keterangan gambar, grafik, lampiran, table, dan daftar pustaka dicetak dengan spasi 1 (tunggal).
b. Judul bab dicetak turun 4 spasi dari garis tepi atas bidang pengetikan. Jarak antara akhir judul bab dan awal teks adalah 4 spasi.
c. Antarkata : Spasi antar dua kata tidak boleh terlalu renggang. Spasi yang rata (full justification), dan diupayakan spasi antar kata cukup rapat.
d. Paragraph dan penomoran : Awal paragraph dimulai 1,2 cm dari tepi kiri bidang pengetikan. Sesudah tanda baca titik, titik dua, titik koma dan koma, hendaknya diberi satu ketukan kosong.
e. Bagian awal tugas akhir diberi momor halaman angka romawi kecil di bagian bawah tengah.
4. Alinea Baru (indentasi)
Tiap baris dari suatu alinea dimulai dengan ketukan huruf pertama agak menjorok kedalam sebanyak tujuh ketukan huruf dari margin/batas kiri.
5. Pembagian Bab, Subbab, dan seterusnya
a. Bab, nomor bab yang digunakan angka romawi besar (I,II,III,dst), bab ditulis dengan huruf besar (kapital) semua dan diatur simetris kiri-kanan (center) tanpa diakhiri dengan titik.
b. Sub bab, nomor yang digunakan huruf besar (A, B, C dst)
c. Sub-sub bab, nomor yang digunakan angka arab (1, 2, 3 dst)
d. Anak sub-sub bab, nomor yang digunakan huruf kecil (a, b, c dst)
e. Pasal, nomor yang digunakan angka arab diberi tanda kurung tutup.
f. Ayat, nomor yang digunakan angka kecil diberi tanda kurung tutup.
g. Pembagian kategori yang lebih kecil menggunakan angka arab dengan tanda kurung tutup.

B. SISTEMATIKA PENULISAN

Penulisan judul bab/subbab dinyatakan dengan angka arab sesuai dengan peringkatnya sebagai berikut :
1. Peringkat 1 yaitu judul bab ditulis dengan huruf besar semua, tebal (bold) dan ditempatkan di tengah atas halaman.
2. Peringkat 2 ditandai dengan angka 2 digit yang dipisahkan oleh titik, tetapi tidak diakhiri dengan titik, dan dimulai dari kiri.
3. Peringkat 3 ditandai dengan angka 3 digit yang dipisahkan oleh titik, tetapi tidak diakhiri dengan titik, dan dimulai dari kiri.
4. Peringkat 4 ditandai dengan angka 4 digit yang dipisahkan oleh titik, tetapi tidak diakhiri dengan titik, dan dimulai dari kiri.
5. Peringkat 5 ditandai dengan angka 5 digit yang dipisahkan oleh titik, tetapi tidak diakhiri dengan titik, dan dimulai dari kiri.

C. OUT LINE

- Halaman Judul
- Lembar Pengesahan
- Lembar Pernyataan Keaslian Penelitian
- Kata Pengantar
- Abstract
- Daftar Isi
- Daftar Tabel
- Daftar Gambar
- Daftar Skema
- Daftar lampiran

D. CARA PENULISAN KURIPAN DAN DAFTAR PUSTAKA

1. Sumber Kutipan Dari Naskah Publikasi
Bahan yang langsung dikutip dari penulis artikel lain atau artikel yang pernah ditulis sendiri dan telah dipublikasi sebelumnya oleh penulis harus ditulis lengkap kata demi kata sesuai dengan apa yang tertulis pada artikel asli.
2. Sumber Kutipan Dari Bahan Internet
Bahan yang dikutip dari naskah yang telah didapatkan dari sumber elektronik (misalnya internet) kadangkala tidak mencantumkan halaman asli dari naskah tersebut kecuali untuk naskah yang ditampilkan dengan format lengkap seperti jurnal.
3. Kutipan Dari Sumber Kedua
Apabila penulis mengutip langsung dari kutipan penulis lain, maka penulis tetap mencantumkan nama akhir penulis asli bahan tersebut dan tahunnya, selanjutnya mencantumkan nama akhir penulis dan tahun dimana bahan tersebut didapatkan.
4. Cara Penulisan Kutipan di Dalam Naskah Skripsi
a. Kutipan Singkat
Yakni kurang dari 40 kata dapat diketik langsung dalam teks dengan menggunakan tanda kutip ganda pada permulaan dan akhir kutipan.
b. Kutipan Panjang
Yaitu bila sebanyak 40 kata lebih, diketik pada paragraf tersendiri tidak perlu menggunakan tanda kutip ganda.
5. Cara Penulisan Kutipan Nama Penulis di Dalam Naskah Skripsi
Untuk artikel yang ditulis oleh satu sampai tiga orang penulis, maka ditulis sebuah nama akhir.

E. CARA PENULISAN DAFTAR PUSTAKA

1. Jenis-jenis/Sumber Informasi
Sumber Informasi yang ditulis didalam daftar pustaka haruslah relevan dengan masalah penelitian.
2. Cara Penulisan Sumber Pustaka
Daftar pustaka ditulis menurut urutan abjad dari huruf A dan seterusnya. Ditulis berdasarkan abjad awal dari nama akhir penulis. Apabila menggunakan nama penulis yang sama untuk artikel yang berbeda, maka tuliskan tahun awal dari artikel tersebut diikuti dengan tahun berikutnya.
3. Cara Penulisan Sumber Dari Buku
Sumber informasi dari buku dituliskan di dalam daftar pustaka meliputi nama akhir penulis, abjad awal nama dan tengah (bila ada), tahun penerbitan, judul buku ditulis miring/italic, edisi (jika ada, tempat penerbit, dan penerbitan).
4. Cara Penulisan Sumber Bagian Bab Dari Buku
Sumber informasi bagian bab atau chapter dari suatu buku, dituliskan didalam daftar pustaka meliputi nama akhir penulis, abjad awal nama awal dan tengah (bila ada), tahun, judul chapter, diikuti dengan nama penulis atau editor buku yakni singkatan nama awal dan tengah dan diikuti nama akhir, judul buku ditulis miring/italic, halaman dalam kurung, tempat penerbit dan penerbitan.
5. Cara Penulisan Artikel Dari Jurnal
Sumber informasi dari jurnal dituliskan di dalam daftar pustaka meliputi nama akhir penulis, abjad awal nama awal dan tengah (bila ada), tahun, judul artikel, judul jurnal ditulis miring/italic, volume penerbitan dan nomor penerbitan yang ditulis di dalam tanda kurung, nomor halaman yang dikutip.
6. Cara Penulisan Artikel Dari Sumber Elektronik
Sumber informasi dari elektronik dituliskan dengan pernyataan sumber yang dikutip, nama dan alamat sumber, tanggal sumber informasi tersebu diperoleh.
7. Cara Penulisan artikel dari Monograf
Sumber informasi yang dikutip dari monograf, cara penulisan daftar pustaka diawali dengan nama akhir penulis diikuti huruf pertama nama awal dan nama tengah (bila ada), tahun, nama artikel, nama dimana monograf dipublikasikan ditulis miring/italic, volume, nomor (jika ada), dan halaman.
8. Cara Penulisan Artikel dari Tabloid atau Surat Kabar
Untuk artikel dari surat kabar, cara penulisan daftar pustaka adalah dengan menuliskan judul artikel diikuti dengan tanggal, bulan dan tahun di dalam tanda kurng, nama surat kabar ditulis miring/italic, nomor halaman.

F. CARA PENYAJIAN TABEL DAN GAMBAR

1. Table diberi nomor dengan angka arab, sesuai dengan nomor bab tempat table dicantumkan, diikuti dengan nomor urut tabel dengan angka arab.
2. Tabel diberi judul di atas tabel, berjarak 1 spasi
3. Gambar diberi nomor urut dengan angka arab, sesuai dengan nomor urut gambar tersebut pada setiap bab.
4. Gambar diberi judul di bawah gambar berjarak 1 spasi
5. Tabel dan gambar yang perlu disajikan di lembar yang lebih luas, dapat dilipat disesuaikan dengan luas halaman materi
6. Tabel dan gambar yang dikutip dari buku lain, harus dicantumkan sumbernya.
7. Judul Tabel dan Gambar mengandung unsur 3 W (What, where, when)

G. PENGGUNAAN BAHASA DAN TANDA BACA

1. Bahasa Indonesia atau bahasa Inggris dengan baik dan benar
2. Bila diperlukan atau belum ada istilah yang tepat dalam bahasa Indonesia, boleh menggunakan bahasa aslinya dengan memperlihatkan tata cara penulisan bahasa asing.


H. PENCETAKAN DAN PENJILIDAN


1. Proposal di jilid 3 kali (2 untuk masing-masing pembimbing, 1 untuk arsip mahasiswa) dengan cover terusan kertas buffalo warna biru muda.

2. Skripsi di jilid 5 kali (4 untuk masing-masing penguji, 1 untuk arsip mahasiswa) dengan kertas buffalo warna biru muda.
3. Skripsi yang sudah di revisi dan di tandatangani oleh penguji diserahkan kepada bagian administrasi pendidikan.

























BAB VII

KODE ETIK UMUM

1. Setiap tugas akhir dilaksanakan menurut standart etika dan legal formal yang berlaku.

2. Setiap pembimbing dan mahasiswa harus menegakkan dan menjaga etika moral, social dan ilmiah dalam melakukan penelitian maupun dalam menyusun laporan penelitiannya.
3. Tugas akhir harus menghindari terjadinya research misconduct yang terdiri atas beberapa hal berikut;
a. Plagiarism, yaitu apabila sebagian atau bahkan seluruhnya menjiplak atau menyalin produk penelitian lain tanpa merujuk pada sebenarnya.
b. Fabrikasi, yaitu apabila data yang disajikan merupakan hasil dari rekayasa peneliti atau merupakan data yang sebetulnya tidak ada atau tidak pernah dikumpulkan sebelumnya oleh peneliti.
c. Flasifikasi, yaitu apabila peneliti dengan sengaja mengganti, mengubah, memodifikasi, ataupun merekayasa data yang ada sedemikian rupa untuk kepentingan peneliti sehingga informasi yang dikandung menjadi menyimpang dan bahkan dapat menyesatkan (misleading)
d. Tidak menyebutkan sumber data yang sah atau menggunakan data hasil penelitian yang tidak dipublikasikan oleh peneliti lain tanpa menyebutkan sumbernya atau bahkan tanpa ijin dari peneliti yang bersangkutan.
e. Menggunakan ide, informasi, dan konsep orang lain yang masih berupa manuskrip dan proposal penelitian yang sedang dalam proses review.
f. Memasukkan nama orang, organisasi atau lembaga dalam suatu laporan hasil penelitian atau publikasi, padahal orang, organisasi atau lembaga yang dimaksud sama sekali tidak pernah terlibat dalam penelitian yang dilaporkan atau dipublikasikan tersebut.
g. Melakukan publikasi ganda, yaitu secara sengaja mempublikasikan artikel yang sama lebih dari satu jurnal.
h. Melakukan penelitian tanpa mengindahkan peraturan-peraturan setempat yang masih berlaku dan secara jelas dibuat untuk melindungi kepentingan subyek atau kesehatan dan keamanan masyarakat.
i. Secara sengaja melakukan penghapusan, merusak atau menghilangkan data hasil penelitian orang lain untuk kepentingan pribadi.
4. Tugas akhir yang melibatkan subyek manusia harus terlebih dahulu mendapatkan surat persetujuan subyek  (informed concent) yang menunjukkan bahwa subyek telah mendapat penjelasan mengenai tujuan dan tata cara penelitian serta setuju untuk terlibat dalam penelitian tersebut.
5. Tugas akhir yang menggunakan/melibatkan institusi lain harus mendapatkan persetujuan dari institusi yang dilibatkan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar